Jln. Maccini Raya No. 197 Makassar
Jln. Maccini Raya No. 197 Makassar
Search

MAHASISWA STIK MAKASSAR KKN DI KABUPATEN BANTAENG

MAHASISWA STIK MAKASSAR KKN DI KABUPATEN BANTAENG

KKN Tematik merupakan kuliah pengabdian kepada masyarakat dengan tema tertentu berdasarkan kebutuhan spesifik masyarakat dan masalah yang dihadapi dengan memperhatikan bidang keilmuan dari masing masing program studi. Dalam pelaksanaan kegiatan kkn tematik yang dilaksanakan oleh mahasiswa program studi S1 kesehatan masyarakat dan S1 Ilmu keperawatan dengan jumlah mahasiswa 56 orang yang terdiri dari 8 posko dengan penempatan dipuskesmas.

    Pelaksanaanya dipusatkan di Kabupaten bantaeng dengan link sektor Dinas kesehatan Kab bantaeng dan sebaran posko di 8 puskesmas yang dilaksanakan mulai tanggal 23 April sampai 6 Juni 2024.

    Kegiatan KKN ini didasarkan pada kajian tentang masalah stunting yang menjadi isu nasional yang sejalan dengan nawacita program pemerintah yaitu menekan angka kejadian stunting setiap daerah dengan pendekatan caradde (cerdas, aktif dan empati) mencegah stunting landasan ide ini atas dasar asumsi bahwa salah satu variabel pendekatan yang bisa dilakukan terhadap persoalan stunting adalah pentingnya penanaman nilai pada pengetahuan, sikap dan tindakan yang dalam teori oleh HL. Bloom menjelaskan tentang ranah behavior (kognitif, afektif, psikomotorik).

    Landasan merumuskan program berangkat dari kajian data based yang tersedia dan penelusuran masalah melalui riset turun langsung kelokasi melakukan pendataan dengan instrument kuisioner. Pelaksanaan KKN Tematik yang dilaksanakan diharapkan meninggalkan kesan pada masyarakat setempat mengingat beberapa hal prioritas program dapat menjangkau semua kalangan mulai dari ibu hamil, baduta, anak sekolah, remaja dan bahkan orang tua dan kader dengan program tema mewujudkan keluarga caradde’.

    Maka dalam pelaksanaan KKN Tematik yang dilaksanakan oleh mahasiswa STIK Makassar mengartikulasi ide ini dalam tindakan nyata dalam bentuk implementasi pada program program yang ditujukan pada penguatan informasi dan pengetahuan tentang stunting, afirmasi pada sikap yang mendukung hidup sehat dan bersih serta penguatan psikomotorik melalui kegiatan pemberian asupan gizi alternative.  dalam bentuk kegiatanya edukasi dan praktik langsung pembuatan makanan alternative bergizi yang disesuaikan dengan ketersediaan pangan yang ada didaerah tersebut. menafsir dari  pendekatan caradde (cerdas, aktif dan empati) ini juga melibatkan semua stakeholder dalam daerah tersebut mulai dari dinas kesehatan, puskesmas, kader, tokoh masyarakat, pemuda dan masyarakat itu sendiri.

    Related Posts